Persiba Balikpapan Andalkan Pahlawan Persib di Piala Wali Kota Padang 2015

Maycon Calijuri saat membela Persiba menghadapi Pusamania Borneo FC. Indonesiansc.com
Masih ingat Maycon Calijuri? Bomber asal Brasil dengan nama lengkap Maycon Rogerio Silva Calijuri tersebut pernah menjalani trial di Persib Bandung selama sekitar satu bulan sebelum kompetisi ISL 2015 digelar.

Selang lebih dari satu tahun setengah kemudian setelah merasakan kekecewaan akibat gagal menembus skuat Maung Bandung. Maycon kembali ke Indonesia setelah Persiba Balikpapan memberinya pekerjaan. Maycon jadi pilihan Pelatih Jaino Matos di bursa transfer tengah musim dan sudah melakoni tiga pertandingan bersama Beruang Madu.

Meski belum mencetak satu gol pun dari tiga kali kesempatan bermain bersama Persiba. Namun Maycon sepertinya memiliki spirit lebih karena lawan yang dihadapi adalah Persib. Laga Maung Bandung kontra Beruang Madu rencananya akan digelar di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Sabtu (1/10/2016).

Sebelumnya pada 2015 Maycon datang ke Indonesia dan bergabung mengikuti seleksi di Persib sekitar awal Januari 2015. Dan dia sempat membuat Pelatih Djadjang Nurdjaman penasaran karena punya track record lumayan untuk ukuran pemain asing yang datang ke Indonesia.

Dia pernah bermain di Liga Polandia bersama salah satu klub yang lumayan disegani di negara Eropa Timur itu, Jagiellonia Bialystok. Selain itu Maycon pun pernah bergabung dengan klub papan atas di Liga Belarusia, BATE Borisov yang sempat beberapa kali menembus fase grup Liga Champions Eropa.

Sehingga tak mengherankan jika Maycon mendapatkan kesempatan lebih lama dalam menjalani trial dibandingkan barisan pemain asing lainnya yang kala itu silih berganti datang untuk menjalani seleksi.
Maycon saat membela Persib di final Piala Wali Kota Padang 2015. Simamaung.com
Apalagi Maycon turut andil dan bisa dikatakan jadi salah satu pahlawan ketika Persib jadi juara Piala Wali Kota Padang 2015. Menariknya lawan yang dihadapi Persib di final Piala Wali Kota Padang 2015 adalah Persiba dan Maycon jadi pembuka skor kemenangan 2-0 Maung Bandung melalui eksekusi penalti. Sedangkan satu gol lainnya diciptakan Makan Konate.

Sebelumnya di babak penyisihan Maycon juga jadi aktor kemenangan telak 3-0 Persib atas tuan rumah PSP Padang di laga perdana turnamen. Tak haran jika bobotoh pun ketika itu ikut merasa penasaran melihat kemampuannya lebih jauh.

Namun begitu, ternyata keberhasilan Maycon ikut serta membawa Persib juara di Padang tak cukup membuat Djanur dan manajemen klub mantap memilihnya. Maycon akhirnya gagal bergabung setelah Djanur mengungkapkan ketidakpuasannya dengan kualitas Maycon tak lama setelah Persib kalah 1-2 dari Arema Cronus di final turnamen Inter Island Cup 2016.

Persib sendiri saat itu akhirnya menjatuhkan pilihannya di posisi lini depan kepada bomber asal Montenegro Ilija Spasojevic. Keputusan Djanur mencoret Maycon dan memberikan tempat kepada Spaso bisa dikatakan cukup tepat. Sebab Spaso terbukti nyetel dengan skema dan strategi Djanur.

Buktinya Spaso turut membantu Persib menjuarai turnamen Piala Presiden 2015 yang digelar untuk mengisi kekosongan agenda setelah PSSI menghentikan kompetisi yang baru berjalan akibat sanksi FIFA karena otoritas sepak bola Indonesia itu dibekukan oleh pemerintah melalui Kemenpora.(*)

Komentar