Menpora Minta Kasus Tewasnya Seorang Bobotoh Persib di Bekasi Diusut Tuntas


Salah seorang bobotoh Persib Bandung, Muhammad Rovi Arrahman menghembuskan nafas terakhir setelah diserang sekelompok orang, Sabtu (22/10/2016). Ia dikabarkan mengalami kecelakaan saat hendak menyaksikan pertandingan tim kebanggaannya bertanding.

Remaja yang akrab disapa Omen tersebut dikabarkan datang ke stadion dengan mengendarai sepeda motor bersama dua orang temannya hendak menyaksikan pertandingan Persib Bandung vs Persegres Gresik United di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Sabtu (22/10/16).

Omen dan teman-temannya dihadang serta dilempari batu oleh puluhan orang di sekitar kawasan pintu 10 Jababeka. Akibatnya, Omen terjatuh dan badannya terseret motor, kemudian akhirnya meninggal karena tidak cepat mendapatkan penanganan medis akibat luka berat di bagian kepala.

Hal itu pun membuat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi angkat bicara. Ia meminta kejadian tersebut harus diusut tuntas karena sudah masuk ke ranah hukum.

"Harus diusut tuntas, karena hal seperti itu sudah masuk ke ranah hukum. Tidak boleh ada lagi yang seperti itu, jadi semoga kepolisian bisa menyelesaikan masalah ini," ujar Cak Imam seperti dilansir Indosport.com.

Kejadian yang menimpa Omen, membuat bos Persib, Umuh Muchtar menyesalkan terjadinya insiden tersebut. Umuh berpesan agar permasalahan ini segera terselesaikan secepatnya agar tidak berkepanjangan.

Polisi sendiri sudah mengamankan delapan orang yang rata-rata masih remaja. Mereka diduga kuat ikut terlibat dalam aksi penghadangan serta penyerangan di kawasan pintu Jababeka 10.(*)

Komentar