Tony Sucipto mulai merancang masa depannya. Setelah pensiun sebagai pemain, bek Persib ini mengincar karier sebagai pelatih. Namun, ia belum bisa memastikan kapan gantung sepatu.
"Rencana menjadi pelatih memang benar. Tetapi mungkin bukan saat ini. Sekarang saya fokus untuk bermain. Saat masih bisa berlari dan dibutuhkan Persib, saya akan tetap main," jelas Tony, dilansir Galamedianews.com.
Minat Tony menjadi seorang pelatih bukan dilatarbelakangi adanya pembatasan usia. "Di usia 34, saya enggak tahu apa masih bermain atau sudah berhenti. Tapi yang pasti ingin punya lisensi. Karena kabarnya mantan pemain timnas akan dapat kemudahan langsung mendapatkan C AFC," ujar pemain berusia 31 tahun ini.
Dalam mengejar lisensi, Tony mengaku harus pintar mencari waktu luang. Ia pun bercita-cita ingin masuk dalam tim pelatih Persib.
"Kalau berjodoh, bukan tak mungkin saya bisa masuk dalam jajaran tim pelatih Persib. Apalagi Persib menjadi tim yang cukup lama saya bela. Dari setiap tim yang dibela sudah seperti sekolah. Saya catat materi-materi dari setiap pelatih yang sudah melatih saya. Dari mulai pemanasan, masuk sesi satu ke sesi berikutnya," paparnya.
Menurutnya, setiap pelatih berbeda-beda cara melatihnya tetapi tujuannya sama yakni taktik membangun tim dan meraih kemenangan.(*)
Sumber: Galamedianews.com
"Rencana menjadi pelatih memang benar. Tetapi mungkin bukan saat ini. Sekarang saya fokus untuk bermain. Saat masih bisa berlari dan dibutuhkan Persib, saya akan tetap main," jelas Tony, dilansir Galamedianews.com.
Minat Tony menjadi seorang pelatih bukan dilatarbelakangi adanya pembatasan usia. "Di usia 34, saya enggak tahu apa masih bermain atau sudah berhenti. Tapi yang pasti ingin punya lisensi. Karena kabarnya mantan pemain timnas akan dapat kemudahan langsung mendapatkan C AFC," ujar pemain berusia 31 tahun ini.
Dalam mengejar lisensi, Tony mengaku harus pintar mencari waktu luang. Ia pun bercita-cita ingin masuk dalam tim pelatih Persib.
"Kalau berjodoh, bukan tak mungkin saya bisa masuk dalam jajaran tim pelatih Persib. Apalagi Persib menjadi tim yang cukup lama saya bela. Dari setiap tim yang dibela sudah seperti sekolah. Saya catat materi-materi dari setiap pelatih yang sudah melatih saya. Dari mulai pemanasan, masuk sesi satu ke sesi berikutnya," paparnya.
Menurutnya, setiap pelatih berbeda-beda cara melatihnya tetapi tujuannya sama yakni taktik membangun tim dan meraih kemenangan.(*)
Sumber: Galamedianews.com
Komentar
Posting Komentar