"Bisa dipastikan, Sergio tidak akan main pada laga kedua semifinal. Bahkan kalau kita sampai final juga, saya pikir dia belum pulih," ujar Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman kepada Pikiran Rakyat, Jumat (3/3/2017).
Sergio diketahui sedang berada di Jakarta untuk menjalani rangkaian pemeriksaan intensif. Akan tetapi, dia harus menunggu pembengkakan di lutut kirinya hilang terlebih dulu agar bisa memulai tahapan pemeriksaan tersebut.
"Dia harus menjalani terapi dulu sampai bengkaknya hilang, baru katanya bisa diperiksa. Kata dia, dokter di sana bilang butuh waktu dua pekan untuk pemulihan cedera itu," ujar Djadjang.
Sergio van Dijk mendapatkan cedera lutut pada laga babak 8 besar kontra Mitra Kukar. Saat itu, sembari meringis dan menangis, dia terpaksa harus ditandu pada pertengahan babak pertama setelah terkapar akibat benturan dengan bek Mitra Kukar.
Djadjang menilai, kehilangan Sergio pada fase krusial turnamen adalah ujian berat bagi timnya. Bagaimanapun, striker 33 tahun itu adalah andalan di sektor penyerangan. Dari total sembilan gol yang diproduksi Maung Bandung hingga babak 8 besar, sepertiganya lahir dari kaki Sergio.
Tanpa Sergio, Persib kini sedang berjuang menyingkirkan Pusamania Borneo FC dalam perebutan satu tiket final. Pala laga semifinalpertama di Samarinda, Maung Bandung kandas 1-2 sehingga harus menang minimal 1-0 pada laga kedua di Bandung, Minggu, 5 Maret 2017. Laga final turnamen akan digelar di Stadion Pakansari, Bogor pada 12 Maret 2017.
Namun, Djadjang tidak dapat berbuat banyak untuk mengantisipasi kehilangan Sergio yang berpotensi absen hingga Piala Presiden 2017 selesai. Menurut dia, mau tak mau Persib hanya bisa memaksimalkan pemain yang sudah terdaftar di Piala Presiden 2017.
"Kami sudah tidak bisa menambah pemain. Jadi hanya bisa mengandalkan pemain yang ada. Untuk mengisi pos striker, ada Tantan,Shohei Matsunaga, dan pemain muda Angga Febriyanto," ujarnya.(*)
Sumber: Pikiran-rakyat.com
Komentar
Posting Komentar