Padahal manajemen Persib sudah menerapkan sistem dalam jaringan (daring) atau online. Melalui sistem tersebut, setiap orang hanya bisa membeli satu tiket, tapi nyatanya masih banyak tiket yang jatuh ke tangan para calo, bahkan satu orang calo bisa memegang puluhan tiket.
Manajer berusia 68 tahun ini mengatakan pihaknya akan memperbaiki sistem tiket online di pertandingan selanjutnya.
"Pertama kali online pasti banyak kendala, ke depan kalau murni online tidak ada jatah lagi dibagikan dan di Gedebage kalau ingin tahu masih ada yang minta, tapi ada perwakilan kasih 3.000 (tiket) saja," jelas Umuh.
Bahkan, kata Umuh dirinya sempat merazia langsung aktivitas para calo yang tengah melakukan transaksi di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Bandung.
"Mohon maaf kepada calo karena mereka juga mencari hidup. Tapi saya akan mencari tahu darimana asalnya tiket ini," ujarnya.(*)
Sumber: Vikingpersib.co.id
Komentar
Posting Komentar